Harapan Ketum PSSI buat Timnas Indonesia Vs China dan Jepang
2025-03-28 22:12:59 By Anthem

Erick Thohir Sampaikan Harapan untuk Timnas Indonesia Jelang Dua Laga Penentu di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyuarakan harapannya terhadap perjuangan Timnas Indonesia yang akan melakoni dua laga terakhir di Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, menghadapi China dan Jepang.
Tim Garuda menjaga asa untuk lolos ke ajang Piala Dunia usai mengalahkan Bahrain 1-0 pada Selasa (25/3/2025). Hasil tersebut menempatkan Indonesia di posisi keempat Grup C dengan koleksi 9 angka.
Jepang masih berada di puncak klasemen dengan 20 poin, disusul Australia dengan 13 dan Arab Saudi yang mengumpulkan 10 angka. Tim asuhan Patrick Kluivert masih berpeluang menggeser Australia maupun Arab Saudi jika mampu meraih kemenangan dalam dua laga tersisa, sembari berharap rival-rivalnya terpeleset.
Namun, bila skenario itu gagal terwujud, Timnas Indonesia masih bisa memperpanjang napas ke Babak Keempat, asalkan finis di empat besar grup.
"Ayo kita jaga bersama, baik dari sisi pemerintah maupun dukungan suporter, agar tim bisa tampil optimal. Karena dua laga ke depan melawan China dan Jepang tidak akan mudah," kata Erick Thohir dalam pernyataannya.
"Kita minimal butuh tiga poin agar bisa melihat peluang dari hasil tim-tim lain. Dengan begitu, kita bisa tahu apakah masih bisa finis di posisi tiga atau empat dan lanjut ke babak kualifikasi berikutnya," tambahnya.
Jika Indonesia mampu menyapu bersih dua laga, mereka akan mengoleksi total 15 poin. Namun, peluang lolos otomatis tetap bergantung pada hasil Australia dan Arab Saudi di pertandingan mereka.
Australia tak boleh meraih lebih dari satu poin di dua laga sisa, sedangkan Arab Saudi hanya bisa mengumpulkan maksimal 16 poin, sehingga tidak boleh menang dua kali jika Indonesia ingin menyusul.
"Kalau mau langsung lolos, ya dua pertandingan harus dimenangkan. Tapi saya juga tidak bisa memprediksi, karena lawan Jepang bukan hal mudah. Tapi ini sepak bola, semua bisa terjadi," ujar Erick Thohir menutup.
Sedang Tayang
























🔥 Populer

























