Jangan Main di Inggris Lagi, Pogba!

2025-03-22 18:04:52 By Anthem

Paul Pogba belum menemukan klub baru setelah menyelesaikan masa skorsingnya. Di tengah spekulasi soal kembalinya ke Manchester United, Pogba justru dianjurkan untuk tidak kembali bermain di Inggris.

 

Larangan bermain bagi gelandang andalan asal Prancis itu resmi berakhir pada 11 Maret 2025. Kini ia bebas bergabung dengan klub mana pun setelah sebelumnya tersandung kasus pelanggaran doping dua tahun lalu.

 

Manchester United menjadi salah satu tim yang dikaitkan sebagai tujuan potensial bagi Pogba. Klub berjuluk Setan Merah tersebut tengah melakukan efisiensi anggaran menyusul kebijakan transfer sebelumnya yang kurang berhasil. Sementara itu, Pogba tersedia secara cuma-cuma.

 

Selain MU, peraih gelar juara Piala Dunia 2018 itu juga dirumorkan masuk dalam radar Olympique Marseille. Namun, klub Ligue 1 tersebut dikabarkan baru mempertimbangkan untuk merekrut Pogba di bursa transfer musim panas, bukan di pertengahan musim.

 

Mantan pemain Timnas Inggris, Chris Waddle, berpendapat bahwa gaya bermain Pogba kurang cocok dengan atmosfer sepak bola Inggris. Ia menyarankan agar Pogba melanjutkan karier di liga yang lebih sesuai, seperti Prancis atau Italia.

 

"Dia tak pernah benar-benar tampil gemilang di Inggris, bukan? Dia sempat mencoba, lalu kembali ke Italia," ujar Waddle.

 

"Menurut saya, gaya permainan di Italia lebih cocok untuknya. Ritmenya lebih lambat, bukan tipe end-to-end, lebih sabar. Bahkan cuaca bisa memengaruhi kecepatan permainan di luar negeri — sinar matahari dan panasnya juga berperan."

 

"Saya pikir, dibandingkan dengan intensitas tinggi di Inggris, Pogba lebih pas bermain di kompetisi seperti Serie A atau kembali ke Ligue 1. Menurut saya, baik Marseille maupun tim-tim di Italia akan jadi pilihan yang lebih ideal," tutup Waddle.

 

Selama enam musim membela Manchester United, Pogba pernah mempersembahkan trofi Liga Europa dan Piala Liga Inggris. Namun, banyak pihak menilai performanya di Old Trafford tak mampu menandingi kualitas yang ditunjukkannya saat masih memperkuat Juventus.