Yosuke Watanuki Cetak Sejarah Di Indian Wells
2025-03-11 04:16:16 By Odegaard

Bakat petualang petenis berkebangsaan Jepang didukung oleh substansi saat pukulannya memicu kemenangan mengejutkan 6-4, 7-6 atas petenis unggulan ke-16, Frances Tiafoe di babak ketiga Indian Wells Open (BNP Paribas Open).
Dengan kemenangan atas petenis berkebangsaan Kazakhstan, Alexander Bublik; petenis unggulan ke-19, Tomas Machac (melalui pengunduran diri), dan kini petenis tuan rumah, Tiafoe, petenis peringkat 349 dunia menjadi petenis putra dengan peringkat terendah yang melenggang ke babak keempat Indian Wells Open sejak Tommy Haas, yang kini menjadi direktur turnamen di Indian Wells, pada musim 2004.
“Saya tidak bisa berkata-kata. Saya tidak bisa menemukan kata-kata saya, tetapi saya merasa begitu senang bisa berada di sini. Saya mengalami cedera musim lalu, jadi, saya merasa senang dengan hanya bertahan di lapangan,” seru Watanuki yang melewatkan sebagian besar musim lalu karena cedera lutut.
“Hal paling penting tentang saya, kadang-kadang saya merasa sedikit gugup, kadang-kadang saya merasa terpuruk dengan mentalitas saya. Kami berusaha memperbaiki bagian itu. Saya berusaha lebih menikmatinya, bahkan ketika saya melewatkan beberapa hal. Pemenang terasa jauh lebih baik, tetapi bahkan saya menikmati hal yang saya lewatkan. Itu adalah keindahan di sini bagi saya kali ini.”
Petenis berusia 26 tahun menembakkan 47 winner, termasuk 16 ace melawan Tiafoe dan juga mengamankan empat dari enam peluang break point yang ia hadapi.
Sedang Tayang








🔥 Populer





























